Warga Jalan Titang, Makassar mengibarkan bendera-bendera negara peserta Piala Eropa 2012 di depan rumahnya masing-masing hingga pemukiman penduduk ini digelar dengan "Kampung Euro" |
Pesta Euro 2012 bukan hanya milik benua Eropa. Demam itu juga melanda berbagai penjuru dunia, termasuk Makassar.
Jika Anda berkunjung ke sebuah kampung di Makassar, Anda akan merasakan "pesta" itu ada juga di sana. Di salah satu sudut kota Makassar, tempat warga mengibarkan bendera negara-negara peserta Piala Eropa di depan rumah masing-masing. "Kampung Euro", itulah gelar permukiman penduduk di Jalan Titang, Makassar.
Hampir setiap rumah warga saling bersaing mengibarkan bendera tersebut. Bendera yang dikibarkan pun sesuai dengan tim yang dijagokan tiap-tiap pemilik rumah. Ukuran dan jenis bendera pun bervariasi, mulai dari ukuran kecil hingga terbesar. Selain dikibarkan di depan rumah, warga pun memasangnya di hampir setiap tiang telepon dan listrik di sepanjang Jalan Titang yang menembus ke Jalan Veteran Utara.
Kreativitas warga Jalan Titang memang terbilang unik. Hampir setiap ajang sepak bola bergengsi, kompleks dan rumah dihiasi pernak-pernik, seperti yang juga dilakukan saat Piala Dunia tahun-tahun sebelumnya.
Selain itu juga, warga menggelar nonton bareng menggunakan layar besar. Menurut salah seorang warga, Andi, kegiatan ini dilakukan untuk tetap menjaga kekompakan warga Jalan Titang. Bahkan, setiap nonton bareng, warga saweran atau menyumbang untuk membuat makan an dan minuman saat pertandingan berlangsung.
"Sekarang, permukiman penduduk di Jalan Titang digelari 'kampung Euro 2012'. Nanti kalau musim Piala Dunia, pernak-perniknya pun diubah. Kegiatan ini sudah lama kita lakukan pada tahun-tahun sebelumnya untuk menjaga kekompakan. Jadi, warga tidak ada lagi yang keluar nonton bareng. Malah, warga di sini memanggil teman-temannya dari luar untuk nontong bareng," kata Andi.
Sumber : TRIBUNNEWS.COM
0 comments:
Post a Comment