Your Ad Here

Tuesday, June 5, 2012

Sakit Hati, Motif Staf Kedubes Jepang Dibunuh

Sakit Hati, Motif Staf Kedubes Jepang Dibunuh
Aparat Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur mengamankan satu pelaku pembunuhan terhadap Setsuko Iwata, warga negara Indonesia asal Jepang yang ditemukan tewas di kamar mandi rumahnya dengan kondisi mengenaskan. Pelaku ditangkap di Pandeglang, Banten, dan kini masih dalam perjalanan menuju Jakarta.

Kapolres Metro Jakarta Timur, Komisaris Besar Saidal Mursalin, mengatakan, pelaku merupakan orang yang bekerja di rumah korban. "Dia seorang pekerja, karena rumah korban sedang direnovasi. Diduga pelaku tunggal, motifnya karena sakit hati," kata Saidal di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa 5 Juni 2012.

Saidal tidak menjelaskan kenapa pelaku sakit hati kepada korban. Untuk mengetahui hal itu, penyidik akan memeriksa pelaku lebih lanjut. Sejauh ini, pelaku mengaku tidak memiliki hubungan pribadi dengan korban.

Polisi menduga korban dibunuh sejak Minggu sore, 3 Juni 2012. "Diperkirakan meninggal hari Minggu. Pada hari Sabtu-Minggu para pekerja sedang melakukan renovasi rumah, korban kan tidak melakukan pekerjaan, jadi kebanyakan tidak ada yang tahu," jelas dia.

Tetsuko Iwata, 66, ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan di kamar mandi rumahnya Komplek Bangun Cita, RT01/RW12, Cipinang Kebembem, Pulogadung, Jakarta Timur.

Dia meregang nyawa dalam kondisi tergantung dengan kaki terikat di atas dan kepala menjulur ke bawah.

Korban ditemukan pertama kali sekitar pukul 17.30 WIB, Senin 4 Juni 2012. Saat ditemukan, temporary staff Kedutaan Besar Jepang itu juga mengalami luka lebam di bagian tubuh. Di rumah dua lantai ini korban tinggal sendiri. Suaminya, seorang WNI, sudah lama meninggal. Ia mempunyai satu anak yang saat ini tinggal di Solo.

Sumber : VIVAnews

0 comments:

Post a Comment