SWISS - Sebuah pesawat bertenaga matahari akan kembali berusaha mencatatkan rekor dengan melakukan penerbangan terpanjang dengan menempuh rute sejauh 2.500 km dari Swiss ke Maroko. Dua orang pilot Piccard dan Borschberg, akan bergantian menerbangkan pesawat buatan Solar Impulse selama 48 jam dengan mengambil lokasi pindah kendali di Madrid.
"Setelah penerbangan perdananya ke Paris dan Brussels pada tahun 2011, pesawat surya Bertrand Piccard dan Andre Borschberg akan mencoba, untuk pertama kalinya, untuk terbang lebih dari 2.500 km tanpa menggunakan setetes bahan bakar, dan akhirnya mendarat di Maroko," kata perwakilan proyek Solar Impulse dalam sebuah pernyataan.
Penerbangan telah dijadwalkan paling lambat awal bulan Juni ini. "Ingin terbang sejauh ini, didukung hanya oleh energi matahari akan menjadi pelatihan yang sangat baik untuk perjalanan keliling dunia," kata Borschberg, pendiri dan CEO Solar Impulse, mengacu pada ambisi keliling dunia pada 2014. Pilot akan mengambil rute Seville di Spanyol selatan, kemudian menyeberangi Selat Gibraltar, menuju Tangier Maroko.
Sebelumnya, pesawat ini pernah mencatatkan rekor dengan ternbang selama 26 jam, 10 menit dan 19 detik di Swiss, pada ketinggian 9.235 meter.
Pesawat berteknologi tinggi ini memiliki 12.000 sel surya pada dua sayap yang beratnya diklaim tidak lebih dari sebuah mobil sedan. Energi surya yang terserap lalu diolah untuk memutar empat motor listrik pada pesawat.
Sumber : suaramerdeka.com
0 comments:
Post a Comment