YOGYAKARTA - Puluhan ribu peserta mengikuti ujian tulis Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (Utul SNMPTN) lokal Yogyakarta di tiga kampus yakni UGM, UNY dan UIN Sunan Kalijaga, Selasa (12/6). Ujian serupa juga serentak dilakukan di seluruh Indonesia hingga Rabu (13/6) besok.
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Prof Djoko Santoso, melakukan pemantauan di tiga perguruan tinggi Yogyakarta yang menyelenggarakan SNMPTN. Di wilayah Yogyakarta sendiri tercatat 36.490 peserta mengikuti ujian tulis dengan rincian 14.700 peserta kelompok IPA, 15.680 peserta kelompok IPS dan 6.110 peserta kelompok IPC.
"Ujian tulis SNMPTN kali ini juga diikuti oleh sejumlah peserta berkebutuhan khusus. Bagi peserta dengan kebutuhan khusus, panlok menyediakan fasilitas sesuai dengan kebutuhan," ujarnya.
Ketua Panitia Lokal SNMPTN Yogyakarta, Prof Budi Prasetyo Widyobroto menuturkan, total ruangan yang digunakan dalam ujian kali ini sejumlah 1.092 ruangan dengan tingkat kepenuhan ruang sebesar 99,6 persen. Kelompok IPA dilaksanakan di UGM, IPS di UNY dan IPC di UIN Sunan Kalijaga.
Di kelompok IPA (lokasi UGM) terdapat satu peserta tunadaksa dan satu peserta yang sulit melakukan mobilitas karena baru saja mengalami kecelakaan. Di kelompok IPS (lokasi UNY) terdapat tiga peserta tunanetra, satu tunarungu dan satu peserta low vision. "Sedangkan kelompok IPC (lokasi UIN) terdapat satu peserta tunanetra," jelasnya.
Hasil ujian, lanjutnya, akan diumumkan melalui laman SNMPTN. Selama masa menunggu hasil ujian, panitia menghimbau para peserta dan orang tua, untuk tetap waspada terhadap bentuk-bentuk upaya penipuan, terutama yang bermotif mengupayakan kelulusan ujian SNMPTN dengan imbalan tertentu.
"Sekali lagi kami sampaikan bahwa prosedur pendaftaran dan komponen biaya di PTN adalah yang telah dicantumkan dalam website dan brosur yang diterbitkan oleh masing-masing PTN. Peserta dapat menyampaikan pertanyaan melalui www.halo.snmptn.ac.id dan pertanyaan khusus bagi Panlok Yogyakarta dapat disampaikan melalui email snmptn@ugm.ac.id," tambahnya.
Sumber : suaramerdeka.com
0 comments:
Post a Comment